Mari Coba Lakukan Tes Buta Warna Untuk Menguji Mata


Tes buta warna merupakan kegiatan pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan pasien dalam melihat perbedaan warna. Buta warna tidak selalu ditandai dengan pasien yang hanya bisa melihat secara hitam putih. Kebanyakan pasien tidak dapat membedakan antara warna, seperti merah dan hijau, atau biru dan kuning. Bentuk buta warna yang paling umum adalah perbedaan antara hijau dan merah. Tes buta warna direkomendasikan untuk pasien yang merasa memiliki masalah dalam membedakan atau melihat warna. Anak-anak yang melakukan pemeriksaan mata secara teratur juga harus mencoba kegiatan tes buta warna ini. Fungsinya jika tenryata ada kelainan bisa diatasi dari sekarang.

Mengapa tes buta warna diperlukan?

Tes buta warna diperlukan bagi siapa saja dalam profesi apa pun yang membutuhkan penglihatan warna yang akurat. Efek buta warna dapat mempengaruhi pekerjaan tergantung pada kebutuhan untuk membedakan warna dalam pekerjaan dan seberapa parah orang buta warna.
Buta warna umumnya hadir sejak lahir, itulah sebabnya kebanyakan pasien tidak menyadari bahwa mereka buta warna. Selain faktor genetik, ada beberapa faktor penyebab buta warna, seperti proses penuaan, obat atau penyakit tertentu, dan paparan bahan kimia.

Siapa yang Membutuhkan Tes Buta Warna

Pasien yang mengalami perubahan dalam kemampuan mereka untuk melihat warna harus menemui dokter mata. Gejala-gejala ini mungkin menunjukkan kondisi medis yang lebih serius. Di beberapa sekolah, tenaga medis juga melakukan tes buta warna pada anak. Karena buta warna adalah kondisi genetik turun-temurun, Anda juga harus menjalani tes jika anak atau pasien Anda memiliki keluarga dengan kondisi ini.

Apa saja persiapan tes buta warna?

Alat bantu visual seperti lensa kontak dan kacamata harus dipakai selama pemeriksaan. Dokter Anda akan bertanya tentang obat atau suplemen apa pun yang sedang Anda konsumsi, kondisi medis saat ini, dan riwayat keluarga buta warna.

Apa yang harus saya perhatikan setelah tes buta warna? Tidak ada hal khusus yang perlu dilakukan setelah pemeriksaan ini. Pasien umumnya pulang atau kembali beraktivitas. Apa risiko tes buta warna? Tes buta warna aman dan tidak membawa risiko.